Cuplikcom - Indramayu - Badan Eksekutif Mahasiswa Se Indramayu (BEM SI) menggelar kegiatan seminar dan diskusi santai Technoprenership milenial Indramayu menghadapi tantangan global dalam upaya peningkatan integritas Indramayu bermartabat, yang diselenggarakan di Cafe Warpol Indramayu, Selasa (27/11/2018).
Dalam kegiatan tersebut, dihadiri BEM Unwir, Sayid Sabiq, Akamigas Balongan, LP3I, Polindra, Unidarma, Stkip NU Indramayu dan unsur pemuda, dengan narasumber DR. Nina Kurnia Hikmawati SE, MM.
Koordinator BEM SI Karwadi mengatakan, pihaknya mengajak rekan-rekan mahasiswa yang hadir dalam rangka meningkatkan kinerja BEM SI, disamping merekatkan hubungan antar kampus di Indramayu.
"Atas inisiasi itulah selagi diberikan kesempatan untuk melakukan upaya peningkatan kapasitas nalar technoprenership dalam menghadapi tantangan global, ini baru awalan kedepan kita akan melakukan seminar dan diskusi lanjutan," katanya.
Sementara, DR. Nina Kurnia Hikmawati SE, MM yang menjadi narasumber di acara tersebut mengungkapkan, dirinya senang bisa berkumpul dengan para mahasiswa dan pemuda. Hal ini adalah langkah awal dirinya membagikan ilmu kepada para mahasiswa dan pemuda di Indramayu.
"Ini menjadi tantangan tersendiri bagi saya, harapan saya, Indramayu dan Cirebon menjadi kota besar, bukan hanya fisiknya tapi kekayaan lokalnya juga perlu dikembangkan, tinggal bagaimana thingking kita pola pikir kita dalam upaya pembangunan terhadap daerahnya jangan sampai kota kita hanya menjadi daerah lintasan saja," kata Nina, yang juga merupakan Sekjen I aptikom, kolaboration Direktur IAII.
Menurutnya, banyak potensi baik pendidikan, budaya, pariwisata ekonomi, lokalitas yang perlu di tonjolkan dengan konsepsi technoprenership ini.
"Mari kita gagas wajah baru pembangunan, dengan begitu upaya peningkatan integritas menjadikan Indramayu sebagai kota yang maju," Tegasnya.