Cuplik.Com - Beijing - Polusi udara yang belakangan ini sempat membuat kota
Beijing dan
Shanghai gelap, akhirnya membuat pemerintah
Cina membuat kebijakan tegas. Pemerintah membuat kebijakan untuk menaikkan harga plat nomor pada mobil. Kenaikan itu tidak tanggung-tanggung, sehingga membuat harga plat mobil lebih mahal dari mobilnya.
Sebagai perbandingan, harga mobil domestik di Cina paling murah 37,800 Yuan atau USD 6,131. Untuk mobil seharga itulah maka pemiliknya harus membayar 90,000 Yuan atau sekitar USD 14,599 kepada otoritas transportasi setempat untuk satu plat nomor. Itupun jika si pemilik beruntung. Pasalnya sejak januari 2011 pemerintah Cina memberlakukan sistem undian bagi pengeluaran plat nomor mobil.
Pemilik yang mengajukan permintaan plat nomor pun meningkat. Jika pada Januari 2011 tercatat ada 187,420 pendaftar, sedangkan Februari 2013 sudah ada 1.42 juta orang.
Menurut data biro statistik Cina, yang dikutip
Xinhuanet, jumlah mobil di Beijing sendiri pada 2012 sudah mencapai 5,2 juta. Untuk itulah diberlakukan sistem undian bagi pengajuan plat nomor mobil baru. Siapa yang berhak mendapat plat nomor baru akan diumumkan setiap bulannya. Tentu saja dengan jumlah yang terbatas.
Hanya saja, menurut
Lawrence Ang, Direktur Eksekutif
Geely, harga yang sedemikian mahal tidak menyurutkan animo warga Cina untuk membeli mobil.
"Itu disebabkan harga mobil di Cina murah. Sehingga pembatasan mobil baru dan penerbitan plat nomor dengan kuota yang terbatas tidak menyurutkan angka pemilikan mobil," ujar petinggi salah satu pabrik mobil di Cina itu.
Bahkan, tambah Ang, banyak orang membeli mobil yang baru dengan harapan bisa memenangi 'undian' plat nomor setiap bulannya.