Menurut Kepolisian Fort Bend, Texas, keluarga tersebut baru saja pindah dari Oregon dan diduga mereka juga menjadi tersangka atas beberapa perampokan yang lain. Namun, sebagaimana dikutip dari ABC News, keluarga ini dikenal sebagai keluarga yang baik-baik. Eric Lundeen, tetangga Catt di Oregon mengungkapkan bahwa mereka adalah anggota masyarakat yang benar-benar ramah. Kedua anaknya merupakan atlet sekolah dan pelajar yang terhormat.
"Mungkin kehilangan istrinya yang membuat Catt begitu stres. Ia menjadi orang tua tunggal untuk membesarkan anak-anaknya. Ini tentu saja menuntut tanggung jawab yang begitu besar dari Catt," tutur Lundeen.
Ronald Catt diketahui bercerai dengan istrinya akibat kekerasan dalam rumah tangga. Ia juga dipecat dari pekerjaannya di Beaverton, Oregon. Insinyur ini pun kehilangan pekerjaan juga di Seattle.
Kepolisian Fort Bend menghubungkan Roland, Hayden, dan Abby dengan sejumlah perampokan lain. Catt juga diduga menjadi otak dibalik lima perampokan di Oregon. Penelusuran itu didapat dari sejumlah rekaman video yang berada di sejumlah bank yang dirampok.
Sekarang, keluarga ini mendekam di tahanan Fort Bend. Sebelumnya, otorita setempat menawarkan 25,000 US dollar sebagai imbalan untuk memberi tahu dimana perampok bank di Katy itu bersembunyi.
Ternyata, ini bukanlah yang pertama di Amerika Serikat. Pada Agustus 2011, Ryan, Dylan dan Lee-Grace, yang merupakan kakak beradik, merampok bank di Georgia. Ketiganya dihukum oleh pengadilan yang digelar April kemarin, dengan masa hukuman antara 18 dan 32 tahun. Setidaknya, baik keluarga Catt maupun tiga bersaudara itu akan menghabiskan waktu yang berkualitas bersama keluarga dengan waktu yang cukup lama.