Penemuan itu menunjukkan fenomena yang terjadi saat jagad raya masih sangat muda. Hantu sinar X, demikian obyek itu disebut, berasal dari sinar X yang masih tersisa setelah radiasi lain memudar.
Obyek yang disebut HDF 130 itu berjarak 10 miliar tahun cahaya dan muncul 3 miliar tahun setelah Big Bang, saat galaksi dan lubang hitam terbentuk dengan proses sangat cepat.
"Kami telah melihat obyek itu beberapa tahun lalu, tapi tidak menyadari hingga kini kita melihat hantu," kata Andy Fabian dari Cambridge University di Inggris
"Itu tidak menghantui kita, tapi memberitahu kita apa yang terjadi di galaksi ini miliaran tahun lalu, tambahnya.
Fabian dan koleganya menilai sinar X yang berpendar dari HDF 130 adalah bukti api sangat kuat dari pusat lubang hitam berupa partikel energi dengan kecepatan cahaya.