Cuplik.Com - Indramayu, Para Kuwu mengeluh lantaran pencairan penghasilan tetap (siltap) hingga akhir Mei ini masih banyak yang belum cair. Sementara Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD) Indramayu merasa sudah mengajukan pencairan siltap sebanyak 280 desa.
Para kuwu mengeluh akibat terlambatnya pencairan siltap bagi para perangkat desa, sebab sudah lima bulan perangkat desa belum menerima penghasilan, sementara penghasilan satu-satunya berharap dari siltap tapi hingga sekarang masih belum juga ada tanda-anda pencairan dari dinas keuangan. Secara keseluruhan sekitar lima bulan perangkat desa masih banyak yang belum menerima siltap.
Koordinator Asosiasi Kuwu Seluruh Indramayu (AKSI) Kecamatan Sindang. Darpani SH. Senin (30/5) kepada Harian Pelita mengatakan, untuk Kecamatan Sindang khususnya Desa Kenanga Desa Rambatan Wetan sudah dari awal mengajukan permohonan pencairan siltap, akan tetapi belum bisa cair. Sebagai kuwu, kata Darpani pihaknya mempunyai beban moral terhadap para pamong desa sebab mereka hanya berharap dari siltap. “Tapi mau bagaimana sampai sekarang belum juga turun,” ujar Kuwu Desa Kenanga ini.
Terpisah, Kepala BPD Kabupaten Indramayu, Ir.H.Joko Pramono saat dihubungi Harian Pelita mengatakan, sampai hari ini (30/5) sudah mengajukan permohonan pencairan siltap khsusnya bagi para kuwu yang sudah menyelesaikan SPJ , sepertinya pencairan siltap menurut Joko Pramono tidak ada masalah, sebab sudah 280 desa yang sudah diajukan. “Ya tinggal hitung berapa desa lagi yang belum mengajukan permohonan,” kata Joko.
Sementara menurut Kasi di BPMD Sulardi yang akrab dipanggil Oding, menyebutkan diakui sampai saat ini baru 280 desa dari 309 desa di Kabupaten Indramayu yang sudah dajukan ke Dinas Kuangan Daerah (DKD) , dan itu ada beberapa desa yang sudah cair dan telah menerima siltap. Mengenai jumlah keseluruhan desa yang sudah menerima siltap pihaknya tidak mengetahui. Sebab yang tahu adalah pihak DKD. “Kami hanya berkewajiban mengajukan permohonan bagi kuwu yang selesai persyaratannya dan tidak semua kuwu ketika menerima siltap memberitahu kepada BPMD ,” jelas Oding.
