Sekretaris Jenderal STI, Abdul Rojak mengatakan, untuk aksi besok ada tiga isu utama yang akan diangkat.
"Desakan Reforma agraria di Indramayu, mantapkan arah kebijakan pembangunan sebagai kabupaten agraris, tolak premanisme kepada organisasi massa rakyat dalam insiden may day," jelas Rojak saat dihubungi cuplik.com, Senin malam (13/5/13).
Aksi tersebut rencananya akan menurunkan ribuan petani. "Kurang lebih 2000 orang," kata Rojak.
Sementara rute aksi yang semula direncanakan dua titik, hanya satu titik saja karena alasan keamanan, massa akan difokuskan di gedung DPRD Indramayu.
"Tadinya iya (DPRD Indramayu dan Perhutani), rapat terakhir Korlap dan pimpinan basis kemarin dibatalkan, pertimbangan keamanan katanya," pungkasnya.
Belum ada konfirmasi dari pihak pemerintah dan aparat terkait alasan kenapa STI membatalkan aksi ke kantor Perhutani Indramayu.