Dua Tentara Rusia Tewas Akibat Ledakan Bom di Chechnya

Cuplik.Com - GROZNY - Seorang perwira militer Rusia dan seorang prajurit tewas, Jumat (3/7) dalam serangan-serangan bom terpisah, di wilayah Chechnya, Kaukasus utara, kata para pejabat lokal dan kantor-kantor berita.

Seorang letnan kolonel dari pasukan kementerian dalam negeri Rusia tewas akibat ledakan bom yang disembunyikan dalam sebuah tempat pembuangan sampah di distrik Urus Martan selatan ibukota Grozny, kata satu sumber polisi lokal kepada AFP. Bom itu dikendalikan dari jarak jauh. Dua tentara lain yang mengawal perwira itu cedera, kata sumber itu.

Sementara itu, seorang serdadu tewas dan tiga lainnya cedera akibat ledakan bom terpisah di distrik yang sama, kata kantor berita ITAR TASS dan RIA Novosti, tanpa merinci lebih jauh.

Kerusuhan yang meningkat dalam bulan-bulan belakangan ini menimbulkan kecemasan pada stabilitas wilayah Kaukasus Rusia itu, yang tetap dilanda aksi kekerasan tiga bulan setelah Kremlin mengakhiri operasi-operasi "kontra teror" di Chechnya.

Kelompok garis keras Islam melawan para pejabat pro-Kremlin dan pasukan keamanan Rusia dalam aksi perlawanan tingkat rendah di wilayah itu, terutama di wilayah-wilayah Chechnya,Ingushetia, dan Dagestan yang berpenduduk mayoritas beragama Islam.

Pihak berwenang Chechnya, Kamis mengatakan mereka telah menggagalkan satu rencana serangan untuk membunuh orang kuat wilayah itu Presiden Ramzan Kadyrov setelah menyerbu sebuah rumah di pinggiran ibukota Grozny.

Para pejabat mengatakan mereka menyita amunisi dan senapan-senapan dalam operasi itu, dan seorang gerilyawati ditahan, kata kantor berita Interfax.