"Kami sangat antusias dengan flagship store Madison Avenue yang bagi kami merupakan bangunan ikonik sekaligus rumah bagi Burberry di Amerika," ujar Direktur Kreatif Burberry Christopher Bailey.
"Flagship store ini pun akan menjadi babak baru dalam sejarah kami," sebut pria yang juga merancang flagship store tersebut.
Bailey menyatakan bahwa gedung seluas 68.000 kaki persegi itu merupakan replika headquarter Burberry di London. Namun, dengan sentuhan khas konsumen Amerika yang modern.
"Kami berusaha memasukkan unsur Amerika ke dalam desain flagship store ini sekaligus mempresentasikan citra global dari brand," sebut Bailey.
Sementara CEO Burberry Angela Ahrendts menambahkan, pembukaan flagship store tersebut akan menjadi investasi bagi perkembangan Burberry secara global. "Khususnya untuk mendorong strategi penjualan kami di New York dan Amerika," ujarnya.
Adapun dari segi penjualan, baru-baru ini Burberry melaporkan kenaikan penjualan hingga lebih dari 20 persen pada enam bulan terakhir.
Pihak perusahaan menyatakan kenaikan tersebut sedikit banyak terjadi akibat strategi efisiensi biaya yang diterapkan rumah mode Inggris tersebut. "Burberry memang menunjukkan kemajuan yang sangat baik selama enam bulan terakhir," sebut Ahrendts.