Prosesi penguburan jenazah PMI asal Cirebon (Cuplikcom/ist)
Cuplikcom - Cirebon - Dewan Pimpinan Cabang Serikat Buruh Migran Indonesia (DPC-SBMI) Kabupaten Cirebon telah berhasil mengawal proses pemulangan Pekerja Migran Indonesia (PMI) Perempuan asal Cirebon, Jawa Barat yang meninggal dunia di Bandara Internasional Kolombo, Srilanka, pada 18 Juli 2025.
Jenazah almarhumah, Susi Heriyanti (40) tiba di kampung halamannya di Dusun 01, Rt. 001, Rw. 003, Desa Melakasari, Kec. Gebang, Kab. Cirebon, Jawa Barat, pada 23 Juli 2025 malam hari.
Hal tersebut disampaikan oleh Nurahman Normandika alias Maman, Ketua Dewan Pimpinan Cabang Serikat Buruh Migran Indonesia (DPC-SBMI) Kabupaten Cirebon, Jawa Barat kepada Awak Media.
"Alhamdulillah, Jenazah almarhumah Susi Heriyanti sudah sampai di kampung halamannya di Cirebon dan langsung dikuburkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Melakasari, Kecamatan Gebang, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat," tutur Ketua DPC SBMI Kabupaten Cirebon.
Maman menyampaikan, Susi Heriyanti meninggal dunia karena sakit di Bandara Internasional Kolombo, Srilangka saat transit perjalanan pulang dari Abu Dhabi, Uni Emirat Arab menuju Jakarta.
"Berdasarkan Brafaks yang kami terima dari KBRI Kolombi, Srilangka, almarhumah Susi Heriyanti meningal dunia akibat serangan jantung," ungkap pria yang akrab disapa Maman.
Lanjut Maman, setelah DPC SBMI Cirebon mendapat pengaduan dari keluarga almarumah, dirinya langsung berkoordinasi dengan pihak Pemerintah Daerah Kabupten Cirebon dalam hal ini Dinas Tenaga Kerja Kab. Cirebon, Jawa Barat untuk membantu proses pemulangan jenazah dari Kolombo ke kampung halamanya di Cirebon.
"Waktu awal kami dapat pengaduan, keluarga almarhumah merasa kebingungan karena mendapat informasi harus membayar biaya kepulangan jenazah sebesar Rp. 46 juta, namun setelah kami berkoordinasi dengan pihak pemerintah baik pemerintah Desa, Kabupaten, sampai Pusat akhirnya alhamdullillah keluarga tidak dibebantan biaya pemulangan (gratis), pungkasnya.
Diketahui, Susi Heryanti bekerja sebagai Pekerja Rumah Tangga (PRT) di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab sejak tahun 2019. Direkrut dan ditempatkan secara unprosedural oleh perekrut asal Cirebon, Jawa Barat.