

Cuplikcom - Indramayu - Ribuan warga tumpah ruah di sepanjang jalan Desa Pegagan, Kecamatan Losarang, Kabupaten Indramayu, Provinsi Jawa Barat, pada Minggu (16/11/2025). Mereka mengikuti dan menyaksikan dengan antusias Karnaval yang digelar dalam rangka memeriahkan acara adat tahunan, Sedekah Bumi Buyut Buntu. Kemeriahan acara ini berhasil menghebohkan masyarakat luas, bahkan dengan cepat menjadi perbincangan hangat di berbagai platform media sosial.
Karnaval secara resmi dibuka oleh Camat Losarang, Encep Ria Setiadi, S.E., M.Si., didampingi jajarannya, Kuwu Desa Pegagan, Sofyan, S.P., serta Salpol PP Losarang, Koramil 1611/Losarang, Polsek Losarang, dan disaksikan ribuan warga.
"Dengan mengucapkan, Bismillahirrahmanirrahim, saya lepas acara arak-arakan Sedekah Bumi," kata Camat Encep Ria Setiadi.
Karnaval yang diikuti oleh seluruh warga di masing-masing RT di Desa Pegagan ini menjadi puncak perayaan adat yang telah lama dinantikan. Ratusan warga dari setiap RT berbondong-bondong bergabung, menciptakan ribuan warga yang bergerak meriah mengelilingi jalan di Desa Pegagan. Semboyan gotong royong dan semangat kebersamaan terpancar jelas dari kreativitas yang mereka tampilkan.
Karnaval dihiasi dengan arak-arakan ogoh-ogoh berukuran raksasa yang dibuat dengan detail menawan, diiringi dentuman musik dangdut yang membahana. Kombinasi visual dan audio yang memukau inilah yang membuat suasana Siang itu benar-benar pecah, penuh tawa, dan sorak sorai kegembiraan.
Karnaval yang menggema ini tidak hanya berhenti di jalan Desa Pegagan, tetapi juga merambah dunia maya. Tak lama setelah karnaval dimulai, kemeriahan momen sakral dan menghibur ini langsung viral di media sosial, dengan banyak warga yang mengunggah foto, story, dan video sinematik.
Salah satu unggahan yang paling menyita perhatian datang dari pemilik akun Facebook Sapta Supiradventure. Akun ini tidak ingin ketinggalan mengabadikan video sinematiknya dari Karnaval Sedekah Bumi Buyut Buntu 2025 tersebut. Hasilnya, unggahan video yang menampilkan kemeriahan acara tersebut meledak, ditonton oleh ribuan pengguna dan dibagikan secara masif oleh warganet lain.
Selain itu, akun populer Indramayu Info juga turut menyebarkan momen istimewa ini. Dalam unggahan videonya, mereka memberikan keterangan yang jelas, yaitu Festival dan Sedekah Bumi Buyut Buntu 2025 di Desa Pegagan Kecamatan Losarang. Video dari akun ini telah ditonton lebih dari 2 ribu kali dan terus dibagikan, menandakan besarnya minat publik terhadap perhelatan adat ini.
Tak kalah ramai, pemilik akun Facebook Status ngamprak Indramayu, juga turut mengunggah foto dan video kemeriahan acara Karnaval tersebut.
Kehebohan karnaval kian memuncak dengan kehadiran penyanyi viral, Indah Waty. Kehadiran dan penampilan enerjiknya di lokasi acara berhasil menghibur dan memantik semangat ribuan masyarakat yang memadati area tersebut, menjadikannya salah satu daya tarik utama Karnaval tahun ini.
Momen saat penyanyi Indah Waty tampil memukau diabadikan secara cepat oleh para penggemar dan warganet. Foto dan video penyanyi Indah Waty kemudian diunggah ke media sosial, seperti yang dilakukan oleh akun Facebook Wa Bonnol Sugestifm, semakin menambah daftar keviralan acara Karnaval Sedekah Bumi Buyut Buntu di Desa Pegagan tahun ini.
Jauh sebelum acara dimulai, antisipasi terhadap membludaknya peserta dan penonton telah disuarakan. Pemilik akun Facebook Info Desa Pegagan sebelumnya telah menginformasikan dan memberikan imbauan penting kepada masyarakat terkait potensi kepadatan lalu lintas.
"Info penting. Untuk masyarakat yang ingin melintas jalur Jangga Terisi, tanggal 16 November 2025, harap menghindari jalan Pegagan sekitar pukul 08.00 WIB sampai dengan 12.00 WIB," tulis akun tersebut dalam pengumumannya yang disebarkan kepada khalayak ramai.
Imbauan tersebut dikeluarkan karena tingginya perkiraan jumlah peserta dan penonton. "Karena di prediksi akan macet total, karena akan diadakan Festival Pegagan 2025 sepanjang jalan Desa Pegagan," lanjut keterangan dari Info Desa Pegagan, yang membuktikan bahwa acara ini memang memiliki dampak besar bagi pergerakan warga.
Terbukti, peringatan tersebut bukan isapan jempol. Ribuan orang memenuhi seluruh ruas jalan yang dilewati Karnaval, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa, semuanya larut dalam suasana Karnaval Sedekah Bumi Buyut Buntu yang sarat akan makna tradisi dan kebersamaan.
Sedekah Bumi Buyut Buntu di Desa Pegagan ini bukan sekadar perayaan, melainkan sebuah manifestasi rasa syukur masyarakat atas hasil panen dan keselamatan yang telah diberikan sepanjang tahun. Karnaval yang meriah ini berfungsi sebagai wadah untuk melestarikan nilai-nilai leluhur sekaligus mempererat tali silaturahmi antarwarga.
Kemeriahan Karnaval Sedekah Bumi Buyut Buntu Desa Pegagan 2025 ini secara tidak langsung juga mempromosikan kekayaan budaya dan tradisi lokal Indramayu ke kancah nasional melalui platform digital. Respon positif dari warganet menunjukkan bahwa tradisi adat seperti Sedekah Bumi Buyut Buntu tetap relevan dan menarik perhatian generasi modern.
Dengan suksesnya acara ini, Desa Pegagan telah mampu berhasil melaksanakan Karnaval Sedekah Bumi Buyut Buntu dengan meriah, aman, nyaman, dan lancar di Kabupaten Indramayu. Diharapkan, kemeriahan dan kekayaan budaya ini akan terus terjaga dan menjadi agenda tahunan yang selalu dinantikan oleh masyarakat, baik lokal maupun dari luar daerah, di tahun-tahun mendatang.