Rapat pembentukan Komite Sekolah SMA Negeri 1 Pardasuka ricuh (Cuplik.com/Ahsani Taqwin)
Cuplikcom - Pringsewu - Kepala Cabang Dinas (Kacabdin) Wilayah II Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung, Sunardi, angkat bicara mengenai kisruh yang terjadi pada kepengurusan Komite Sekolah SMA Negeri 1 Pardasuka.
Sunardi saat dihubungi Cuplik.com via WhatsApp, Rabu (22/3/2023) mengatakan bahwa pihaknya menyesalkan atas kekisruhan yang terjadi di Komite Sekolah SMA Negeri 1 Pardasuka. "Semua pihak perlu cooling down. Menahan diri dan kita kembalikan sesuai aturan yang berlaku, sehingga diharapkan antara semua pengurus komite bisa bersinergi dengan pihak sekolah dalam meningkatkan mutu pendidikan," kata Sunardi.
Dilanjutkan Sunardi, pihaknya akan segera menurunkan tim guna menyelesaikan permasalah yang ada, agar tidak berlarut-larut. "Insya Allah kami akan turun dan tentu juga berkoordinasi dengan pihak terkait," ujarnya.
Pemilihan Komite Sekolah SMA Negeri 1 Pardasuka Berakhir Ricuh
Diberitakan sebelumnya, rapat pembentukan Komite Sekolah SMA Negeri 1 Pardasuka berakhir ricuh. Rapat yang sedianya menghasilkan kepengurusan baru, harus membuat para orang tua siswa kecewa lantaran tidak menghasilkan keputusan apa-apa.
Pantauan Cuplik.com, kericuhan bermula ketika orang tua/wali murid mempertanyakan laporan pertanggungjawaban keuangan dari kepengurusan Komite Sekolah periode 2020-2023.