INDRAMAYU - Pemerintah Kabupaten Indramayu mendukung pelaksanaan Survei Seismik 3D Akasia Besar yang sedang dilakukan Pertamina EP di 206 desa tersebar di kabupaten Indramayu, sebagaimana disampaikan Bupati Indramayu, Hj. Anna Sophanah kepada awak media, sebelumnya kegiatan serupa juga dilakukan pada sejumlah desa di Kabupaten Cirebon, serta Kabupaten Majalengka.
Menurut Anna, pelaksanaan survei seismik 3D Akasia Besar yang sedang dikerjakan di wilayah kabupaten Indramayu oleh Pertamina harus dapat berjalan dengan baik dengan memperhatikan hak-hak masyarakat terutama kegiatan pasca berlangsung seismik tersebut.
" Pemerintah kabupaten Indramayu mendukung kegiatan survei seismik 3D akasia Besar. Namun harus tetap mngedepankan hak-hak masyarakat," jelas Anna. Senin (15/3/2016).
Anna meminta, kegiatan tersebut dapat dilaksanakan dan berlangsung dengan baik dan tetap memperhatikan hak-hak masyarakat saat dan sesudah program itu dilakukan di lokasi, Pertamina juga sudah sepatutnya memberikan klaim ganti rugi atas kegiatan seismik yang dilakukan sesuai dengan aturan yang ada.
"Saya juga meminta kepada seluruh jajarannya dari mulai camat, kepala desa, hingga ketua RW dan ketua RT yang wilayahnya dilalui kegiatan survei seismik untuk dapat membantu serta menjelaskan sosialisasi yang sudah dipaparkan oleh pihak Pertamina kepada masyarakat terkait dengan kegiatan tersebut, " katanya.
Sementara Pengawas Lapangan Seismik 3D Akasia Besar Pertamina EP Muhamad Zaki. Menambahkan, kegiatan seismik dilakukan di 244 desa diantaranya di kabupaten Majalengka, Cirebon dan Indramayu. Dari sejumlah lokasi pihaknya sudah melakukan kegiatan ganti rugi kepada masyarakat sesuai dengan aturan yang berlaku.
" Di kabupaten Majalengka dari 22 desa yang kita lakukan survei seismik sudah seluruhnya diberikan ganti rugi atas kerusakan dan dampak yang diakibatkan oleh aktifitas tersebut. Termasuk desa-desa di kabupaten Cirebon. Sedangkan di kabupaten Indramayu, baru sebagian yang sudah diberikan kompensasi," jelasnya.
Tujuan dilaksanakannya survei Seismik 3D Akasia Besar sendiri untuk memperoleh data struktur lapisan bawah permukaan bumi dengan metode geofisika. Kemudian data seismik itu diperlukan untuk kegiatan eksplorasi selanjutnya, hingga nantinya dapat menambah jumlah cadangan migas khususnya dari wilayah Jawa Barat.
" Kami berharap masyarakat Indramayu membantu keberhasilan survei seismik 3D Akasia Besar. Masyarakat tak perlu kuatir dirugikan. Kompensasi atas kerusakan tanam tumbuh akan diberikan setelah kegiatan selesai di masing-masing desa, " katanya.