Kamis, 23 Oktober 2025

Presiden SBY "Hanya Terkejut" Soal Vonis Pancung Ruyati

Presiden SBY "Hanya Terkejut" Soal Vonis Pancung Ruyati

POLITIK
23 Juni 2011, 12:50 WIB
Cuplik.Com - Jakarta - Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akhirnya melakukan jumpa pers terkait dengan vonis pancung terhadap Ruyati Binti Satubi, tenaga kerja Indonesia (TKI) yang telah dieksekusi hukuman pancung di Saudi Arabi pada Sabtu lalu (18/6). SBY mengecam pelaksanaan hukuman mati itu.

Presiden SBY mengaku terkejut atas vonis tersebut. Sebab, pemerintah Arab Saudi tidak memberikan informasi mengenai pelaksaan eksekusi terhadap Ruyati tersebut. Hukuman mati itu, kata Presiden SBY, juga telah menabrak norma.

"Minggu ini kita dikejutkan atas hukuman mati atas saudara kita Ruyati bin Satubi. Saya pun tentu berduka, prihatin, dan protes yang keras, yang hukuman mati itu, menabrak norma dan tata krama," kata Presiden SBY dalam jumpa pers di Istana Negara, Medan Merdeka, Jakarta Pusat, Kamis (23/6).

Atas kejadian eksekusi hukuman pancung terhadap Ruyati tersebut, presiden SBY menyatakan pihaknya menyayangkan adanya pendapat beberapa pihak yang langsung menuding bahwa pemerintah lambat dalam menangani kasus itu.

"Saya simak, saya ikuti berbagai komentar, termasuk kecaman, di media massa. Saya tengarai, ada pendapat, pemerintah tak berbuat apa-apa. Bahkan di media SMS online, Ruyati dikatakan korban kezaliman, tidak bersalah," ujarnya.

Atas dasar inilah, Presiden SBY menganggap perlu untuk menjelaskan secara obyektif agar rakyat dapat memahami secara jernih duduk permasalahan yang sebenarnya.

"Saya perlu jelaskan ke masyarakat secara gamblang permasalahan sebenarnya. Kita juga tahu, terjadi sejumlah kasus yang menimpa saudara kita itu," ujarnya

Sejak tahun 2005, Pemerintah Indonesia terus melakukan pendampingan kepada para TKI yang bermasalah.

"Pemerintah sadar, lakukan perlindungan, pembelaan. Dan sebenarnya banyak perubahan yang terjadi. Tetapi, meski banyak perbaikan, masih terjadi kasus yang dialami TKI. Kekerasan, penganiayaan, sampai tak digaji," sesal Presiden SBY.

Dalam proses perkembangannya, katanya lagi, sejak 1 Januari, pemerintah telah lakukan Soft moratorium, salah satunya pengetatan terhadap pengiriman TKI ke luar negeri.

Penulis :
Editor :

Tag :

CURHAT RAKYAT

Ikan gurame terbesar sedunia di Bandung

Ikan gurame ini saya pelihara dari seukuran silet hingga besar seperti ini dalam waktu 5 tahun. Ikan gurame ini jenis bastar & berkelamin betina.

Rilis Lagu Terbaru, Miss Merry Riana Ungkap Fakta

Fakta mengejutkan terungkap dari Miss Merry Riana. Siapa sangka Entrepreneur, Investor dan Content Creator ini menyanyikan sebuah lagu rohani? Berawal di akhir bulan Januari 2023, pada saat itu Produser Impact Music Indonesia, Alberd Tanoni meminta Ms

Kemenparekraf Gandeng Merry Riana Group Tingkatkan

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) kembali menjalin kerja sama dengan Merry Riana Group dalam upaya meningkatkan kapasitas sumber daya manusia (SDM) ekonomi kreatif. Kolaborasi ini bermula dari kunjungan Menteri Pariwisata dan E

TERBARU LAINNYA

IKLAN BARIS

Bakso Goyang Lidah depan Gardu Induk Singajaya, menggoda selera. Kualitas Daging Sapi terjamin.
Hadir FRENDOT jasa pembuatan stiker, kalender, plakat, cetak ID card dan banyak lainnya lokasi depan RS MM Indramayu
layanan terapi hati ,kesembuhan luka batin,fobia,anxiety ,cemas, hidup sial,tak bahagia ,rezeki seret,psikomatik dan semua yang urusan pikiran ,bisa konsultasi wa 0813 5227 9928 /bang rudy insyaalllah
Ruqyah Islami wilayah Indramayu dan sekitarnya, Hub Ustadz ARI wa 0877-2411-1128
Jasa Foto / Video Wedding dan Prewedding, Live Streaming Indramayu dan sekitarnya, Harga Terjangkau Kualitas Cemerlang. Cuplik Production WA 081312829503